Kamis, 21 Januari 2016

No Worries... Let your money work for you!



Beberapa minggu ini saya banyak mendapatkan pertanyaan tentang pilihan investasi di tahun 2016. Kekhawatiran terbesar yang tercetus adalah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih. It’s understandable karena kondisi ekonomi baik domestik maupun global adalah faktor yang mempengaruhi pertumbuhan investasi kita.  However, jangan biarkan kekhawatiran yang ada menjadi alasan untuk tidak berinvestasi, ya. Let your money work for you.. :)


Mengingat resiko berasal dari ketidaktahuan akan apa yang kita lakukan, I have few tips:
  1. For sure, program regular subscription di Reksadana mesti dilanjutin. Membeli produk investasi secara rutin walaupun dalam nilai minimum adalah salah satu strategi dalam berinvestasi. Istilah kerennya Cost Dollar Averaging.  Dengan cara ini kita mengurangi resiko kerugian yang lebih besar saat market turun setelah kita melakukan investasi. Buat newcomer, kita bisa mulai dengan Rp 100,000, saja. Very affordable, ya..
  2. Ada extra money? Yuk tambah portfolio jangka panjang yang berhubungan dengan instrument saham, termasuk Reksadana saham. Turunnya index harga gabungan saham saat ini merupakan momen untuk membeli lebih banyak unit karena harga (nilai aset bersih) yang lebih murah. Karena termasuk investasi beresiko tinggi, penting to do our own research. Kenali bisnis dari Perusahaan yang sahamnya akan dibeli. Termasuk people-nya, ya.
  3. I personally interested untuk jadi investor di sektor property yang diprediksi akan take-off lagi tahun ini. However, challenges termasuk kebutuhan modal besar, diperlukan kelihaian dalam menentukan lokasi, waktu dan pembiayaan yang tepat. Mengingat property merupakan investasi jangka panjang dan kurang likuid, take your time dan make sure komposisinya tidak terlalu besar dalam portfolio investasi kita.
  4. Pastikan ada komponen emas (logam mulia) dalam portfolio kita. My mom told me untuk beli emas ketika ada uang lebih tapi baru recently I understand kalau emas merupakan alat untuk mengamankan daya beli. It provides lindung-nilai (hedging) terhadap inflasi yang menggerus nilai riil uang kita. I know harga per gram logam mulia sekarang cukup tinggi yaitu sekitar Rp 540,000an, but no worries kan kita bisa ambil program menyicil atau menabung emas yang diadakan oleh beberapa institusi keuangan.
Lastly, check your investment portfolio. Sudah cukup terdiversifikasi, kah? Menaruh assets pada beragam instrument investasi adalah cara untuk meminimalkan resiko dalam berinvestasi.. :)


Happy Investing!!!..